Jl. Bukit Darmo Raya No 1, Graha Famili Surabaya
+62 (31) 7349231
kadinjatim.sekretariat@gmail.com

Kolaborasi EDUKADIN dan SS4C – Kembangkan Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi Sistem Ganda

SEMARANG, suaramerdeka.com– Kolaborasi dalam pengembangan dan implementasi pendidikan vokasi di Jawa Tengah terus menguat.

EduKadin berkolaborasi dengan Swiss Skill for Competitiveness (SS4C) berdiskusi dengan praktisi HR untuk berjejaring mengembangkan inovasi pendidikan vokasi. Tujuan dari diadakan nya Gathering bersama praktisi HR ini adalah untuk bertukar gagasan dengan para pemangku kepentingan di industri dan diharapkan nantinya akan memajukan pelatihan vokasi sistem ganda. Direktur EduKadin Jawa Tengah Agustina Devi mengungkapkan bahwa penyiapan sistem pendidikan vokasi ini sangatlah penting, apalagi KADIN memiliki peran dalam menyiapkan ekosistem dan pelatihan vokasi di Indonesia.

Menurut Agustina Devi, dalam program pemagangan, banyak hal yang perlu diselaraskan antara dunia magang dan industri.”Banyak keluhan dunia usaha bahwa tenaga yang lulus dari sekolah kejuruan masih belum memenuhi harapan industri,” ujarnya dalam Gathering HR di Hotel Aruss Semarang, Kamis 16 Mei 2024. Dengan keberadaan SS4C yang merupakan lembaga donor dari Swiss,hal tersebut dapat membantu dalam menyiapkan ekosistem pendidikan dan pelatihan vokasi ini.

Josef Tschoep, Technical Advisor SS4C menambahkan, SS4C berkomitmen memperkuat daya saing usaha dan industri di Indonesia. KADIN harus jadi bagian dari ekosistem pendidikan vokasi melalui pelatih tempat kerja dan kami lihat tidak semua KADIN mampu. Dan menurut Josef, KADIN Jawa Tengah sudah memiliki EduKadin yang membantu mengembangkan ini di industri. “Pelatihan tempat kerja ini bisa di jadikan contoh dan juga dapat di terapkan di daerah-daerah dan perusahaan yang melalukan pelatihan, akan mendapat insentif pengurangan pajak,” terang Josef.

Saesario Indrawan, Senior Program Officer Private Sector Cooperation SS4C menambahkan, implementasi vokasi sistem ganda seperti yang diterapkan di Jerman ini memberikan banyak benefit bagi perusahaan. Para pelajar di sekolah-sekolah kejuruan akan mendapatkan bekal keterampilan yang berharga sekaligus menjadi aset perusahaan yang telah melatihnya sesuai dengan kebutuhan industri. “Sistem ganda di Jerman ini bisa diterapkan di Indonesia tentu tidak dicopas persis namun dengan mengakomodir dunia usaha supaya bisa menciptakan peluang tenaga terampil yang lebih berkualitas,” papar Rio.***

Sumber Asli: https://www.suaramerdeka.com/ekonomi/0412679156/edukadin-kolaborasi-ss4c-gandeng-praktisi-hr-berjejaring-kembangkan-pendidikan-vokasi-dan-pelatihan-vokasi-sistem-ganda

Leave a Reply